BerawangNews.com, Jakarta- Demi mempercepat pemulihan ekonomi, Himmatul Aliyah Anggota komisi X DPR RI mengajak masyarakat pelaku UMKM menggunakan teknologi agar bisnis tetap bisa berjalan meski masih dalam situasi Pandemi Covid-19.
Hal itu disampaikannya dalam acara Sosialisasi Dashboard Inparekraf dan Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Usaha Pelaku Industri Pariwisata dan Ekonomi kreatif di Hotel Merlynn Park, Jakarta (15/Juni/2021)
Dalam Acara tersebut, terlihat hadir Taufiq Istiqlal, Sahil Mulachela dan Daud Tobing sebagai pemateri. Sementara anggota komisi X DPR RI, Himmatul Aliyah, memberi sambutan pembuka acara.
"Pelaku UMKM harus melek teknologi, harus mampu memanfaatkan aplikasi dagang atau medsos untuk bisa mempertahankan bisnisnya. Kalau sebelum Pandemi jualannya masih bisa secara Offline, sekarang nggak bisa lagi. Karena orang takut dengan kerumunan. Maka jualan online lah solusinya agar dagang tetap berjalan dan juga tidak menimbulkan kerumunan," jelas Himmatul Aliyah dalam sambutannya.
"Sekarang memang zamannya serba online. Mau beli apa saja ada di toko online. Maka itu peluang sekaligus tantangan bagi setiap pelaku usaha," Ucapnya lagi.
Lebih lanjut ia juga mengatakan, hanya bisnis yang sudah terintegrasi dengan ekosistem digital saja yang mampu bertahan dalam situasi sulit ini. Banyak UMKM gulung tikar, di antara penyebabnya adalah karena sudah berkurangnya masyarakat yang mau membeli produk secara Offline (tatap muka). Dan sekarang masyarakat memang lebih senang dan juga aman membeli produk-produk atau barang-barang yang tersedia di aplikasi online atau medsos.
Tetapi, untuk bisa memanfaatkan teknologi, maka masyarakat harus memiliki pemahaman dasar tentang teknologi digital tersebut. Oleh karena itu Himmatul Aliyah mendukung kegiatan-kegiatan positif seperti
pelatihan-pelatihan teknologi digital guna memberikan pemahaman yang cukup dan bermanfaat bagi pengembangan usaha masyarakat.
"Kegiatan semacam ini, pelatihan-pelatihan bagaimana caranya memanfaatkan teknologi untuk berjualan, harus sering-sering dilakukan agar masyarakat mendapatkan pemahaman. Dengan bangkitnya usaha ekonomi kreatif masyarakat, maka dengan begitu membantu pemulihan ekonomi negara kita secara perlahan," Ungkapnya.
(Andi Prayoga)