BERAWANGNEWS.COM – CEO OpenAI, Sam Altman, mengumumkan peningkatan signifikan pada batas penggunaan (rate limits) untuk pengguna berbayar ChatGPT Plus pada Senin (11/8/2025). Kebijakan ini diambil sebagai respons atas lonjakan tajam penggunaan model penalaran (reasoning models) dan diumumkan menjelang pembaruan besar berikutnya yang terkait dengan GPT-5.
Menurut Altman, keputusan ini didasari oleh data pertumbuhan pengguna yang masif. Dilansir dari unggahannya di platform X, ia memaparkan adanya peningkatan tajam dalam pemakaian model penalaran setiap hari. “Persentase pengguna yang menggunakan model penalaran setiap hari meningkat secara signifikan; misalnya, untuk pengguna gratis kami beralih dari <1% menjadi 7%, dan untuk pengguna plus dari 7% menjadi 24%,” tulis Altman. Ia menegaskan bahwa peningkatan batas penggunaan ini krusial karena ekspektasi adopsi fitur ini akan terus meroket.
Selain menaikkan batas penggunaan, Altman juga menyebutkan bahwa semua batas untuk kelas-model (model-class limits) akan segera dibuat lebih tinggi daripada yang ada sebelum era GPT-5. Dilansir dari akun X @sama, ia menambahkan, “kami juga akan segera membuat perubahan UI (antarmuka pengguna) untuk menunjukkan model mana yang sedang bekerja.”
OpenAI juga berencana untuk segera membagikan strategi mereka terkait alokasi kapasitas (capacity tradeoffs). “Besok atau Selasa kami berharap dapat membagikan pemikiran kami tentang bagaimana kami akan membuat penyesuaian kapasitas,” tulisnya, merujuk pada keseimbangan antara layanan ChatGPT dengan API, serta prioritas antara pengguna lama dan baru.
